Blog #2 | Umrah part I

Halo teman.. Sesuai janji saya kemarin, hari ini saya akan menceritakan perjalanan umrah saya yg dimulai pada tanggal 1 Januari 2016 lalu..

1 Januari
Saya berangkat umrah pada tanggal 1 januari, travel kami mengatakan bahwa rombongan kami sudah harus datang di bandara Sultan Syarif Kasyim II pada pukul 4 sore, sedangkan pesawat akan berangkat pada pukul 6.30 malam. karena papa saya yang sangat tidak suka menunggu mengatakan bahwa saya dan keluarga berangkat ke bandara pada pukul 5 sore saja.. Dan setelah kami sampai di bandara, kami pun berkumpul dengan anggota rombongan yang lain yang sedang berkumpul mendengarkan arahan dari guide rombongan kami. Kebetulan guide rombongan kami ini adalah om saya sendiri yaitu adik dari papa saya. Dan setelah mendengarkan arahan dari guide, kami pun dibagikan kartu peserta yang berisi nama, kewarganegaraan, no hp guide, dan no telepon travel yang berada di Arab Saudi.
Waktu sudah menunjukkan pukul 6.30 namun apesnya, pesawat kami delay 30 menit dan berangkat pada pukul 7 malam menuju Singapura.. Ya, travel saya transit di Singapura dan Dubai dulu sebelum menuju Madinah.
Pada pukul 7 malam, kami pun berangkat ke Singapura menggunakan maskapai Silk Air.
Sesampainya di Singapura, saya langsung takjub dengan mewahnya Changi Airport. Berikut beberapa foto yang saya ambil di Changi Airport


Saya transit di Changi Airport untuk beberapa jam karena pesawat saya Menuju madinah akan take-off pada pukul 12 malam

2 Januari
Untung saja pesawat saya kali ini tidak delay, kami bertolak menuju Madinah pada pukul 12 malam menggunakan Singapore Airlines. Namun, sebelum menuju Madinah, kami harus transit dulu sebentar di Dubai, namun, transit saya kali ini tidak keluar ke bandaranya, kami hanya menunggu didalam pesawat sembari menunggu penumpang yang tujuannya ke Dubai keluar.
Sesampainya di Dubai, saya takjub karena di Dubai saya dapat melihat Burj Khalifa, yaitu gedung tertinggi di dunia, dan juga Burj Al-Arab.
Setelah transit sebentar di di Dubai, kami melanjutkan perjalanan menuju Madinah. Saat baru take-off dari Dubai Airport, saya dapat melihat Palm Jumeirah dari atas pesawat, Palm Jumeirah adalah pulau buatan terbesar didunia yang bentuknya seperti pohon palm. Selain Palm Jumeirah, saya juga dapat melihat.... Hmm.. Saya lupa namanya, namun pulau buatan itu bentuknya seperti peta dunia.
Sesampainya di Madinah, saya sangat senang karena dapat menginjakkan kaki di  tanah Arab😁..
Kebetulan waktu itu Sedang musim Dingin, jadi, udara disana waktu itu Sedang dingin2nya, Namun yang saya Anehkan Adalah, Walaupun udaranya Dingin, tapi matahari masih terasa sangat panas.
Berikut beberapa foto yang saya Ambil di Bandara di Madinah, Saya lupa nama bandara nya, Kalau tidak salah namanya King Abdul Aziz Int'l Airport.



Saya sampai di King Abdul Aziz Int'l Airport pada pukul 9 pagi waktu Arab, Yaitu lambat 4 jam dari Indonesia. Sesampainya di Madinah, kami menunggu proses keimigrasian dan menunggu bus datang. Setelah bus datang, kami langsung melanjutkan perjalanan menuju hotel menggunakan bus, perjalanan dari bandara menuju hotel memakan waktu 6 jam.
Sesampainya di hotel pada pukul 7 malam, kami langsung istirahat, saya sangat excited dengan perjalanan ini, jadi saya memaksa orang tua saya utk langsung pergi ke Masjid Nabawi, namun papa saya berkata kalau orang lain dr rombongan lain tidak ada yang ke sana krn semua nya capek dan beristirahat.. Saya kesal, tapi mau gimana lagi?
Dan ternyata pada saat makan malam, tidak ada satupun anggota rombongan saya yang di tempat makan.. Dan ternyata(lagi) mereka semua sedang di Masjid Nabawi.. Ya, saya merasa sangat kesal waktu itu.. Jadi saya paksa orang tua saya ke masjid Nabawi malam itu juga setelah makan malam..
Kami jalan kaki dari hotel menuju masjid Nabawi karena jaraknya tidaklah jauh..
Ini dia foto yang saya ambil ketika baru sampai di Masjud Nabawi untuk yang pertama kali nya
Perasaan saya waktu itu "wohooo, Akhirnya sampai juga di Masjid Nabawi"

Oke, untuk cerita selanjutnya saya sambung di part II ya..

Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman menggunakan t-cash

Cara unlock 4g di OnePlus X

Anak IPA jiwa IPS